Special ITBOX 4th Birthday 🎉
MEGA SALE 80% untuk Semua Kelas
Periode: 11-13 Desember 2025
Hari
Jam
Menit
Detik
FUNTASTIC4
Periode promo 17-24 Oktober 2025

Urutan Warna Kabel LAN: Kabel Straight vs Cross untuk Jaringan Komputer.

November 26, 2024

Dalam instalasi jaringan komputer, urutan warna kabel LAN (Local Area Network) merupakan aspek penting yang perlu diketahui. 

Umumnya, kabel LAN yang paling banyak digunakan adalah kabel twisted pair, yang terdiri dari delapan kabel kecil dengan warna yang berbeda. Urutan warna ini mengikuti standar tertentu yang dirancang untuk memastikan koneksi yang tepat dan mencegah gangguan sinyal. 

Sedangkan ada dua standar utama yang digunakan secara global, yaitu T568A dan T568B. 

Memahami dan mengikuti urutan warna ini berguna bagi teknisi jaringan dan siapa saja yang ingin memastikan jaringannya berfungsi dengan optimal dan tanpa gangguan. 

Urutan warna yang benar tidak hanya memengaruhi kualitas transmisi data tetapi juga keselamatan dan keandalan keseluruhan jaringan.

Baca Juga: LAN Adalah: Pengertian, Manfaat, Komponen dan Jenis-Jenis

Fungsi Utama Kabel LAN

Selain berfungsi menghubungkan perangkat jaringan di berbagai tempat, termasuk rumah, kantor, dan pusat data, kabel LAN memiliki fungsi lain, di antaranya: 

1. Mentransmisikan data antar perangkat

Mentransmisikan data antara perangkat yang terhubung, seperti komputer, router, switch, dan printer, dengan kecepatan tinggi dan latensi rendah.

Kabel ini memastikan bahwa data dapat berpindah dengan cepat dan andal, memungkinkan komunikasi yang efisien dan akses internet yang stabil.

2. Mendukung jenis jaringan

Kabel LAN juga mendukung berbagai jenis jaringan, mulai dari jaringan kecil hingga jaringan skala besar, dan memungkinkan berbagai perangkat untuk berbagi sumber daya seperti file, aplikasi, dan perangkat keras.

3. Memberikan proteksi keamanan yang lebih baik

Fungsi lain dari kabel LAN adalah menawarkan keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan jaringan nirkabel, karena data yang ditransmisikan melalui kabel fisik lebih sulit untuk disadap.

4. Mendukung berbagai aplikasi 

Kemampuannya untuk mentransmisikan data dalam jumlah besar dan kecepatan tinggi, membuat kabel LAN berguna untuk mendukung berbagai aplikasi mulai dari pekerjaan kantor sehari-hari hingga aplikasi berat seperti streaming video, gaming online, dan transfer data besar dalam pusat data.

Urutan Warna Kabel LAN

Dalam instalasi kabel LAN, maka diperlukan pengetahuan mengenai urutan warna kabel untuk memastikan koneksi yang tepat dan menghindari gangguan sinyal. 

Umumnya, terdapat dua jenis kabel LAN yang digunakan, yaitu kabel straight (lurus) dan kabel cross (silang). Di bawah ini adalah urutan warna untuk masing-masing jenis kabel tersebut:

Urutan Kabel Straight

Kabel straight memiliki urutan warna mengikuti salah satu dari dua standar, yaitu T568A atau T568B. Urutan untuk keduanya, antara lain:

Standar T568A:

1. Putih-Hijau
2. Hijau
3. Putih-Oranye
4. Biru
5. Putih-Biru
6. Oranye
7. Putih-Cokelat
8. Cokelat

Standar T568B :

1. Putih-Oranye
2. Oranye
3. Putih-Hijau
4. Biru
5. Putih-Biru
6. Hijau
7. Putih-Cokelat
8. Cokelat

Urutan Kabel Cross

Jika kabel straight dipakai untuk menghubungkan perangkat yang berbeda jenis, maka kabel cross adalah sebaliknya. 

Kabel cross menghubungkan perangkat yang sejenis, seperti komputer ke komputer atau switch ke switch. 

Di dalam kabel cross, salah satu ujung kabel menggunakan urutan warna standar T568A dan ujung lainnya menggunakan urutan warna standar T568B. Urutannya adalah sebagai berikut:

Ujung 1 – T568A
1. Putih-Hijau
2. Hijau
3. Putih-Oranye
4. Biru
5. Putih-Biru
6. Oranye
7. Putih-Cokelat
8. Cokelat

Ujung 2 – T568B
1. Putih-Oranye
2. Oranye
3. Putih-Hijau
4. Biru
5. Putih-Biru
6. Hijau
7. Putih-Cokelat
8. Cokelat

Memahami Perbedaan Kabel Straight dan Cross

Sejauh ini, kita telah mempelajari urutan kabel LAN. Tapi, tahukah kamu akan perbedaan di antara kabel straight (lurus) dan kabel cross (silang)?

Jika belum, ini saatnya kamu memahami perbedaan tersebut karena kedua jenis kabel ini memiliki karakteristik, fungsi, dan penggunaan yang berbeda. Berikut adalah penjelasan lengkapnya:

Pengertian Kabel Straight dan Cross

Secara singkat, kabel straight adalah kabel yang memiliki urutan warna yang sama pada kedua ujungnya. 

Sedangkan kabel cross adalah kabel yang memiliki urutan warna yang berbeda pada kedua ujungnya, dengan satu ujung menggunakan standar T568A dan ujung lainnya menggunakan standar T568B.

Kabel ini digunakan untuk menghubungkan perangkat yang sejenis, seperti komputer ke komputer, switch ke switch, atau router ke router.

Membedakan Karakteristik

Selain pengertiannya, kita bisa juga mengetahui perbedaannya berdasarkan karakteristiknya, seperti berikut:

1. Karakteristik Kabel Straight

Karakteristik dari kabel straight adalah sebagai berikut:

  • Urutan warna pada kedua ujung kabel adalah sama.
  • Digunakan untuk menghubungkan perangkat yang berbeda jenis.
  • Mendukung standar T568A atau T568B pada kedua ujung kabel.

2. Karakteristik Kabel Cross

Sedangkan karakteristik dari kabel cross antara lain: 

  • Urutan warna pada kedua ujung kabel berbeda (satu ujung T568A dan satu ujung T568B).
  • Digunakan untuk menghubungkan perangkat yang sejenis.
  • Mengubah transmisi data antara dua perangkat sehingga mereka dapat berkomunikasi secara langsung.

Fungsi Kabel

Dalam penggunaannya, kabel straight atau cross memiliki berbagai fungsi, diantaranya:

Fungsi Kabel Straight

Kabel straight untuk komputer memiliki berbagai fungsi yang termasuk:

  • Menghubungkan perangkat berbeda jenis dalam jaringan.
  • Digunakan untuk menghubungkan komputer ke perangkat jaringan utama seperti switch, router, atau hub.
  • Menyediakan koneksi jaringan yang stabil dan dapat diandalkan.

Fungsi Kabel Cross

Sementara itu, fungsi dari kabel cross, antara lain:

  • Menghubungkan perangkat sejenis dalam jaringan.
  • Digunakan untuk membangun koneksi langsung antara dua perangkat yang sama tanpa perlu perangkat perantara.
  • Berguna dalam situasi di mana perangkat yang sama perlu berbagi data secara langsung.

Tips Memilih Kabel LAN yang Tepat

Memilih kabel LAN yang sesuai dengan kebutuhan kamu sangat penting untuk memastikan kinerja jaringan yang optimal. Berikut adalah panduan untuk membantu kamu memilih jenis kabel LAN yang tepat:

1. Tentukan Kecepatan dan Bandwidth yang Dibutuhkan

  • Cat5e: Mendukung kecepatan hingga 1 Gbps dengan bandwidth hingga 100 MHz. Cocok untuk jaringan rumah dan kantor kecil.
  • Cat6: Mendukung kecepatan hingga 10 Gbps dengan bandwidth hingga 250 MHz. Ideal untuk jaringan kantor menengah hingga besar.
  • Cat6a: Mendukung kecepatan hingga 10 Gbps dengan bandwidth hingga 500 MHz. Cocok untuk jaringan dengan kebutuhan tinggi seperti pusat data.
  • Cat7: Mendukung kecepatan hingga 10 Gbps dengan bandwidth hingga 600 MHz. Cocok untuk aplikasi yang membutuhkan kinerja tinggi dan minim gangguan.

2. Pertimbangkan Panjang Kabel

Pastikan panjang kabel mencukupi untuk menghubungkan perangkat tanpa terlalu ketat atau terlalu longgar. Kamu bisa menggunakan kabel pendek untuk koneksi antara perangkat yang berdekatan untuk mengurangi gangguan dan kehilangan sinyal.

3. Perhatikan Kualitas Kabel

Pilih kabel dengan pelindung yang baik untuk mengurangi interferensi elektromagnetik (EMI).

Kabel berkualitas tinggi terkadang memiliki konduktor tembaga murni, bukan campuran atau lapisan tembaga.

4. Evaluasi Lingkungan Instalasi

Untuk instalasi di luar ruangan, pilih kabel yang tahan terhadap kondisi cuaca dan memiliki pelindung tambahan. Sedangkan untuk instalasi di dalam ruangan, pilih kabel yang fleksibel dan mudah dipasang di dinding atau lantai.

Baca Juga: Jenis Jenis Kabel Jaringan, Ini 4 Kabel yang Harus Diketahui!

Merawat Kabel LAN agar Tahan Lama

Merawat kabel LAN dengan baik dapat memperpanjang umur dan menjaga kinerja jaringan. Berikut adalah beberapa tips dan trik untuk menjaga kondisi kabel LAN agar awet dan optimal:

  • Jangan menarik kabel terlalu keras saat menghubungkan atau melepaskan perangkat. 
  • Pakai pelindung kabel atau trunking untuk melindungi kabel dari tekanan fisik dan kerusakan.
  • Bersihkan debu dan kotoran yang menumpuk pada kabel secara berkala untuk mencegah degradasi material.
  • Jangan letakkan kabel di dekat sumber panas seperti radiator atau peralatan elektronik yang menghasilkan panas.
  • Gunakan pengikat kabel untuk merapikan dan mengatur kabel, mengurangi kekacauan dan risiko kerusakan.
  • Lakukan pemeriksaan rutin untuk mendeteksi tanda-tanda kerusakan seperti retakan atau aus.
  • Pelajari Implementasi Pemasangan Kabel LAN dan Skill Jaringan Komputer untuk Persiapan Karirmu

Pelajari Implementasi Pemasangan Kabel LAN dan Skill Jaringan Komputer untuk Persiapan Karirmu

Dari pembahasan kita tentang kabel LAN di atas, apabila kamu tertarik untuk mempelajari materi ini lebih jauh lagi, kamu bisa mengikuti bootcamp Dasar Jaringan Komputer untuk Pemula atau Belajar Jaringan Komputer online secara lengkap di ITBOX.

Jika kamu merasa kesulitan, tenang saja. Materi di kursus bootcamp ini berisi materi basic untuk network engineering dengan topologi mudah dipahami walaupun masih pemula. 

Mulai sekarang, bangun karirmu sebagai seorang atau Data Engineer dengan mengikuti bootcamp di ITBOX yang memiliki mentor berpengalaman dan materi yang diberikan selalu up to date dan terstruktur mulai dari pemula hingga mahir.

Share Artikel
Shopping cart0
There are no products in the cart!
Continue shopping

Level

Course Level

Category

Skill