WLAN adalah singkatan dari Wireless Local Area Network atau jaringan area lokal tanpa kabel. Salah satu jenis jaringan komputer yang banyak digunakan selain LAN, MAN, dan WAN.
Contoh penerapan teknologi jaringan ini adalah WIFI yang mungkin sudah sering Anda gunakan. Jaringan lokal tanpa kabel (nirkabel) memiliki kelebihan dan kekurangan. Simak selengkapnya di artikel berikut!
Daftar Isi Artikel
ToggleApa Itu WLAN?
Wireless Local Area Network atau WLAN merupakan salah satu jenis jaringan komputer tanpa kabel (nirkabel). Teknologi jaringan nirkabel ini memanfaatkan gelombang elektromagnetik sebagai media transmisinya.
Jadi, Anda bisa menghubungkan ke beberapa perangkat atau internet secara wireless atau nirkabel. Jaringan yang satu ini biasanya ditemukan di beberapa tempat umum seperti sekolah, kantor, kampus, hotel, tempat wisata, dan lain-lain.
Banyak perusahaan yang memanfaatkan teknologi jaringan ini karena dinilai lebih rapi dibanding jaringan kabel. Apalagi biaya pemasangan dan perawatan juga bisa dikatakan lebih murah.
Komponen dalam Infrastruktur WLAN
Ada beberapa komponen yang digunakan untuk membangun infrastruktur jaringan ini. Umumnya, jaringan lokal nirkabel hanya terdiri dari beberapa perangkat seperti berikut.
1. Access Point (titik akses)
Komponen utama WLAN adalah access point atau titik akses. Fungsi perangkat ini adalah mengubah sinyal analog menjadi digital yang kemudian disebarkan.Â
2. WLAN Interface
Wireless LAN Interface dipasang pada desktop atau mobil PC yang berfungsi untuk menangkap sinyal. Perangkat ini dikembangkan secara masal dalam bentuk PCMCIA (Personal Computer Memory Card International Association) yang hadir melalui PCI card atau USB.
3. Antena
Antena termasuk perangkat eksternal yang berfungsi menyebarkan sinyal. Komponen ini bersifat opsional dan Anda bisa menggunakannya sebagai penguat sinyal.
4. Perangkat komputer
Komputer, perangkat seluler, printer, dan device lainnya yang Anda gunakan untuk mengakses jaringan merupakan komponen endpoints.
Manfaat WLAN
Ada banyak manfaat WLAN untuk memudahkan pekerjaan dan meningkatkan produktivitas. Secara umum, jaringan nirkabel ini memiliki dua fungsi utama yaitu sebagai penghubung jaringan dan berbagi data antar perangkat.
1. Menghubungkan perangkat ke jaringan tanpa kabel
Teknologi jaringan wireless ini memungkinkan perangkat Anda dapat terhubung ke jaringan internet tanpa menggunakan kabel. Infrastruktur yang lebih rapi dan tidak memerlukan kabel akan memudahkan Anda untuk memindahkan atau menambah workstation yang dimiliki.
Dengan adanya teknologi wireless LAN, area yang awalnya tidak bisa mendapatkan sinyal karena kesulitan meletakan kabel dapat teratasi. Selama perangkat Anda masih dalam jangkauan jaringan, Anda bisa menggunakannya.
2. Berbagi data antar perangkat
Perangkat-perangkat yang berada dalam jaringan ini dapat saling berbagai data antara satu dengan yang lainnya. Misalnya Anda ingin mengirim data dari HP ke komputer atau sebaliknya, maka bisa menggunakan jaringan wireless LAN ini.
Anda juga bisa menggunakan jaringan ini untuk berkirim data dari komputer ke wireless printer atau device lainnya yang masih dalam jangkauan. Proses berbagi data yang tidak lagi membutuhkan kabel ini tentu lebih praktis dan cepat.
Manfaat dari teknologi WLAN adalah kenyamanan dalam bertransfer data sehingga dapat meningkatkan produktivitas Anda. Teknologi jaringan ini dapat digunakan untuk berbagai pekerjaan di kantor, sekolah, rumah sakit, pabrik, dan fasilitas umum lainnya.
Kelebihan WLAN
Teknologi wireless LAN memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan jaringan kabel. Berikut beberapa kelebihan dan keuntungan yang bisa Anda dapatkan.
1. Jangkauan yang diperluas
Jaringan nirkabel seperti ini memungkinkan komputasi dapat dilakukan di mana saja, baik di dalam maupun di luar ruangan. Anda bisa memperluas jaringan tanpa kendala berarti, bahkan untuk beberapa area yang mungkin awalnya sulit mengakses jaringan karena kendala pemasangan kabel.
2. Mobilitas yang lebih tinggi
Anda tidak akan dibatasi pada jarak tertentu untuk mengakses jaringan. Selama masih berada dalam area yang dijangkau oleh sinyal, Anda bisa menggunakan jaringan tersebut dari mana saja.
Dibandingkan jaringan kabel, teknologi ini menawarkan mobilitas yang lebih tinggi sehingga dapat meningkatkan produktivitas Anda. Memudahkan Anda untuk menyelesaikan pekerjaan tanpa harus repot dengan masalah kabel.
3. Fleksibilitas perangkat
Salah satu kelebihan dari WLAN adalah jaringan yang mendukung penggunaan berbagai perangkat. Mulai dari komputer, smartphone, tablet, gaming system hingga perangkat IoT. Jaringan wireless LAN dapat dipakai untuk berbagai macam perangkat yang Anda miliki.Â
Selain itu, penggunaan jaringan ini juga lebih fleksibel karena Anda bisa menggunakannya dengan berpindah-pindah tempat. Jika menggunakan jaringan kabel, umumnya perangkat harus diam di satu tempat. Namun, wireless LAN lebih fleksibel karena Anda masih bisa menggunakannya di berbagai tempat di dalam cakupan jaringan.
4. Instalasi dan pengelolaan lebih mudah
Kelebihan WLAN dibanding jaringan kabel adalah membutuhkan lebih sedikit peralatan fisik. Hal ini dapat menghemat biaya, waktu, dan tenaga dalam proses pemasangannya. Instalasi jaringan lebih mudah dan praktis tanpa perlu memasang kabel yang rumit.
Penggunaan jaringan ini juga lebih mudah karena umumnya di setiap smartphone dan laptop sekarang sudah terpasang receiver untuk menangkap sinyal. Pengelolaan jaringan juga relatif lebih murah karena perangkat fisik yang digunakan lebih sedikit.
5. Skalabilitas
Dari segi skalabilitas, jaringan wireless LAN dapat digunakan di berbagai topologi jaringan dan Anda bisa menyesuaikannya dengan kebutuhan. Jaringan ini dapat diukur dan Anda bisa menambahkan pengguna dengan sangat mudah.Â
Kekurangan WLAN
Meskipun WLAN adalah teknologi jaringan yang menawarkan banyak keunggulan bukan berarti tidak ada kekurangannya. Berikut beberapa kelemahan dari jaringan wireless LAN.
1. Sinyal gangguan
Salah satu kekurangan jaringan ini adalah sinyal yang kurang stabil dibandingkan jaringan yang menggunakan kabel. Bahkan terkadang sinyal yang mengalami gangguan tersebut membuat pengguna tidak dapat terhubung ke jaringan sama sekali.
Jaringan wireless LAN lebih rentan terjadi gangguan sehingga kecepatan bandwidth menjadi tidak stabil. Hal ini tentu menyebabkan risiko penundaan atau delay cukup besar dan mengganggu kenyamanan pengguna.Â
Risiko terjadinya hilang sinyal biasanya disebabkan karena pemancaran sinyal yang terhalang tembok dan sumber intervensi lainnya. Selain itu, kapasitas jaringan ini juga memiliki keterbatasan spektrum yang mana pita frekuensi tidak dapat diperbesar. Jadi, pengguna harus memanfaatkannya seefisien mungkin.
2. Keamanan data kurang
Kekurangan WLAN dari segi keamanan lebih rentan dibobol dibandingkan dengan jaringan kabel. Pada jaringan kabel pelaku harus mendapatkan akses fisik ke jaringan internal. Sementara itu, pada jaringan wireless LAN bisa saja orang lain mengakses jaringan secara ilegal hanya dengan masuk ke area jangkauan sinyal.
Hal ini yang menyebabkan jaringan harus diamankan, seperti menggunakan enkripsi, WEP (Wired Equivalent Privacy), dan WPA (Wi-Fi Protected Access).
Itulah beberapa pembahasan mengenai teknologi Wireless Local Area Network. Jadi, WLAN adalah teknologi jaringan komputer yang tidak menggunakan kabel (nirkabel/ wireless).
Mau tahu lebih banyak tentang jaringan komputer dan IT? Yuk, gabung dengan ITBOX, platform belajar IT bersama mentor praktisi untuk upgrade skill IT Anda.Â




