Buka 2026 dengan Skill Baru
Diskon 25% untuk Semua Kelas di ITBOX
Periode 4-10 Desember 2025
Hari
Jam
Menit
Detik
SKILLBOX
Periode promo 17-24 Oktober 2025

Topologi Jaringan: Pengertian, Manfaat serta Jenisnya!

July 5, 2023

Topologi Jaringan: Pengertian, Manfaat serta Jenisnya!

Topologi jaringan menjadi salah satu istilah yang sudah tidak asing lagi khususnya untuk Anda yang berkecimpung dalam dunia networking. Topologi jaringan ini menjadi dasar untuk network engineer membangun suatu jaringan dengan skala kecil ataupun skala yang besar sekalipun.

Terutama di era industri 4.0 sekarang ini yang hampir seluruh operasional dari perusahaan ataupun instansi memakai teknologi IT dengan perkembangan yang sangat pesat.

Jika ingin mendapatkan sistem networking dengan baik maka perlu terlebih dahulu merancang topologi jaringan dengan baik juga. Semua itu untuk mengelola dan membuatnya terstruktur dengan rapi dan jelas. Berikut ini akan dibahas lebih lanjut tentang topologi jaringan!

Topologi Jaringan: Pengertian, Manfaat serta Jenisnya!

Mengenal Apa Itu Topologi Jaringan, Serta Peran Dan Kegunaanya

Pengertian Topologi Jaringan

Topologi jaringan adalah teknologi dalam mempelajari teknik dalam menghubungkan perangkat komputer yang satu dengan komputer yang lainnya sehingga terbentuk suatu jaringan.

Topologi ini menjadi metode penghubung antara dua komputer ataupun lebih dengan fiber optik, kabel UTP, atau pun nirkabel yang digunakan sebagai media untuk transmisi.

Tentu saja hal ini nantinya memungkinkan user untuk dapat berkomunikasi kepada user lainnya meskipun pada tempat yang berbeda. Topologi ini juga menjelaskan terkait dengan hubungan geometris di antara unsur dasar dalam menyusun jaringan di antaranya link, node, dan station.

Manfaat Topologi Jaringan

Topologi komputer ini membuat sistem networking lebih terstruktur, jelas, dan terancang. Berikut ini merupakan beberapa manfaat dari topologi yang perlu diketahui.

  • Arah dari jalur internet lebih jelas. Sehingga akan mempermudah network engineer dalam melakukan konfigurasi.
  • Bisa meminimalisir biaya untuk instalasi jaringan. Hal tersebut karena perhitungannya sudah matang sehingga kemungkinan kelebihan ataupun kekurangan perangkat sangat minim.
  • Memudahkan untuk maintenance ataupun upgrade hal tersebut dikarenakan dari sudut pandang network engineer semua sudah terstruktur secara terperinci. Pemasangan label pada setiap kabelnya juga menjadikan nilai tambah.
  • Penggunaannya sangat mudah dari sudut pandang user karena bisa berkomunikasi dengan optimal.

Jenis Topologi Jaringan

Jenis Topologi Jaringan

Berikut ini yang merupakan beberapa jenis dari topologi.

1. Topologi Logis

Sebutkan macam-macam topologi yang pertama yaitu ada topologi logis yang lebih abstrak serta lebih strategis. Jenis topologi ini mengacu terhadap pemahaman mengenai bagaimana pengaturan jaringan tersebut serta bagaimana data tersebut bergerak melewati jaringan.

Setidaknya ada sembilan jenis dari topologi logis ini di antaranya ada topologi ring, bus, star, tree, mesh, linier, peer-to-peer, hybrid dan juga WLAN.

A. Topologi bus

Topologi jaringan dari jenis bus biasanya disebut dengan blackbone. Jenis topologi ini memakai kabel coaxical. Kabel tersebut dibentangkan serta komputer terhubung menggunakan kabel tersebut. Ada satu kabel dengan fungsi yaitu menjadi media transmisi dari ujung dan mengarah ke ujung. Biaya instalasi dari pemakaian topologi bus ini termasuk murah. Apabila terjadi kerusakan di satu perangkat komputer tak berpengaruh dalam hal komunikasi terhadap perangkat komputer lain.

Apabila kabel utama putus seluruh komunikasi bisa terputus. Topologi bus jenis ini menggunakan kabel yang ukurannya sangat panjang sehingga proses pencarian adanya gangguan akan lebih sulit. Kecepatan komunikasi juga bisa lambat dan menurun.

B. Topologi komputer ring

Lingkaran dibentuk oleh topologi ring ini. Seluruh komputer terhubung pada jaringan dengan bentuk cincin yang menjadi pusat perkumpulan ujung kabel masing-masing komputer. Topologi jenis ini menjadi media transmisi yang menguntai yaitu awalnya terminal pertama hingga terminal lain.

Lalu membentuk lingkaran, dan jalur transmisinya hanya ada satu arah. Apabila terjadi kegagalan di satu komputer maka dapat diatasi dengan penyaluran data lewat jalur lain yang memang masih terhubung. Tetapi apabila banyak data terkirim dalam waktu sama maka pengirimannya akan lambat.

C. Topologi jaringan mesh

Topologi jenis ini terbentuk karena kurang perencanaan pada saat membangun jaringan sehingga jaringannya tidak beraturan. Kegagalan pada topologi jaringan ini biasanya sulit dideteksi bahkan beberapa juga ada yang boros pada pemakaian transmisi.

Tidak heran apabila topologi ini relatif mahal. Kabel yang digunakan pada topologi ini yaitu kabel tunggal yang memudahkan untuk pengiriman data semakin cepat.

D. Topologi jaringan Star

Jenis topologi ini pengelolaannya lebih mudah. Jika ada kesalahan maka penyebabnya mudah untuk dicari karena komponen sudah terhubung langsung pada simpul pusat. Kesalahan yang terjadi pada satu komponen tak berpengaruh pada komponen lain. Tetapi apabila kesalahan terjadi pada pusat control maka semua komunikasi terputus.

E. Topologi jaringan Tree

Topologi jaringan ini adalah pengembangan dari jenis topologi jaringan star dan bus. Jenis topologi ini mudah dikembangkan agar lebih luas lagi. Topologi ini mempunyai kinerja lambat serta kabel yang dipergunakan dalam jumlah yang banyak. Sehingga apabila komputer bagian atas permasalahan maka pada bagian bawah juga turut bermasalah.

F. Topologi peer to peer

Jenis topologi ini sangat sederhana sebab hanya dapat menghubungkan dua perangkat komputer saja. Kabel yang dibutuhkan juga hanya satu untuk bisa berbagai. Topologi ini memiliki kelebihan salah satunya karena biaya instalasinya sangat terjangkau.

Selain itu proses instalasinya juga mudah. Tetapi topologi ini sulit untuk dikembangkan serta keamanannya yang sering bermasalah.

G. Topologi linier

Macam macam topologi selanjutnya ada topologi linier. Topologi jenis ini disebut juga dengan topologi bus berurut. Jenis topologi ini hanya memakai satu kabel utama untuk konektor setiap titik sambungan untuk ke setiap komputernya. Topologi linier mempunyai kepadatan traffic cukup tinggi serta keamanan data yang kurang terjamin.

2. Topologi Hybrid

Jenis jenis topologi ini selanjutnya ada topologi Hybrid yang merupakan penggabungan beberapa topologi sehingga bisa membentuk jaringan yang baru. Kelebihan dari topologi ini bersifat lebih fleksibel serta penambahan koneksi sangat mudah dilakukan. Tetapi untuk proses instalasi memerlukan biaya yang relatif mahal dan cukup rumit.

A. Topologi jaringan WLAN

Contoh topologi selanjutnya ada topologi WLAN atau Wireless Local Area Network. Jenis topologi ini menggunakan dua mode (ad hoc dan insfrastruktur). Komunikasi pada infrastruktur perlu melalui access point WLAN. Sementara untuk komunikasi ad hoc langsung terhubung pada setiap komputer.

3. Topologi Fisik

A. Point to point connection

Dalam jenis topologi fisik ini koneksi antar dua perangkat dapat terjadi lewat satu kabel wireless.

B. Multipoint connection

Jenis topologi fisik ini merujuk pada perangkat yang terlibat dalam koneksi multipoint. Beberapa perangkat memiliki nomor khusus untuk bisa mengidentifikasi satu sama lainnya.

Jika Anda ingin mahir dalam topologi komputer maka bisa melalui ITBOX yang akan membantu untuk mengupgrade kemampuan Anda. Bahkan jika ingin mahir dalam hal topologi komputer melalui kelas online. Mengikuti kursus akan sangat membantu dalam meningkatkan skill dalam dunia IT.

Share Artikel
Shopping cart0
There are no products in the cart!
Continue shopping
0

Level

Course Level

Category

Skill