MVC Adalah : Pengertian, Konsep, Cara Kerja dan Manfaat – Kalau ingin belajar coding maka harus mengetahui setiap komponen agar bisa menguasai coding dan jika sudah mempelajari coding pasti tidak asing dengan MVC. Istilah tersebut merupakan sebuah pola desain arsitektur situs atau yang dibagi menjadi tiga bagian yaitu model, controller dan juga view. Konsep tersebut bisa membuat proses pembuatan website menjadi efektif jadi kalau ingin bisa membuat website yang bagus maka harus mempelajari dulu pola desain arsitektur tersebut.
Daftar Isi Artikel
TogglePengertian MVC
MVC adalah konsep desain arsitektur yang cara kerjanya memisahkan aplikasi menjadi tiga buah komponen utama yaitu model, view dan juga controller. Ketiga komponen tersebut dibangun dengan tujuan agar bisa menangani suatu aspek yang dikembangkan aplikasi tertentu. Konsep ini menjadi salah satu konsep yang populer di kalangan programmer karena sudah terbukti bisa mempercepat tugas developer atau pengembang untuk membangun aplikasi website ataupun mobile.
Konsep ini memang terbilang sangat cepat dan dianggap sangat efektif dalam membantu proses pembangunan aplikasi sehingga tidak aneh kalau MVC sekarang ini sudah diterapkan di berbagai macam Framework PHP seperti, CodeIgniter, Zend, Laravel dan juga Symfony. Jadi kalau ingin menggunakan Framework PHP seperti itu maka wajib untuk mempelajari konsep ini terlebih dahulu.
MVC Adalah ? Simak Penjelasan Lengkapnya
Konsep Dasar MVC

Seperti yang sudah disinggung di atas tadi kalau konsep MVC dibedakan menjadi tiga bagian yaitu view, controller dan juga model. Komponen-komponen tersebut memiliki fungsi dan tugas yang berbeda-beda dalam mendukung proses pembangunan aplikasi mobile dan juga website. Untuk mengetahui fungsi dari komponen tersebut maka pajak ulasan berikut ini.
- Model
Kalau bertanya apa itu MVC? sebuah jawabannya sebuah konsep yang memiliki komponen model yang ada kaitannya dengan database dan juga interaksi. Komponen ini umumnya mempresentasikan struktur sebuah data dari sebuah aplikasi yang bentuk basis data seperti web service atau file teks. Model nantinya akan menentukan data apa yang harusnya berada di dalam aplikasi dan kalau aplikasi mengalami perubahan nantinya model akan memberitahu controller dan juga tampilan.
Kalau belum terlalu memahami komponen ini maka penjelasan yang paling mudah adalah kalau ada sebuah aplikasi website toko online yang memiliki fitur keranjang belanja nantinya model akan menentukan data yang nantinya ada di keranjang belanja. Contoh data nantinya ditemukan di keranjang belanja seperti data harga produk, nama barang dan juga nama toko.
- View
Komponen yang kedua ini juga ada di MVC PHP, komponen ini menjadi salah satu bagian yang langsung berkaitan dengan tampilan pada pengguna dan juga menangani presentation logic yang ada pada suatu aplikasi web. Umumnya view mempunyai bentuk file template HTML yang diatur controller.
Komponen ini nantinya akan menentukan daftar yang disajikan kepada pengguna dan juga menentukan data yang diterima apakah akan ditampilkan dari model atau tidak. Meskipun ada hubungannya dengan bagian model tetapi view tidak mempunyai akses langsung pada bagian tersebut.
- Controller
Komponen yang terakhir ini merupakan komponen yang berisikan logika yang bisa memperbaharui tampilan atau model sebagai respons dari sebuah tindakan yang dilakukan pengguna aplikasi. Tugas controller pada MVC for PHP cukup banyak yaitu menyediakan variabel yang nantinya ditampilkan pada bagian view. Selain itu juga menyediakan penanganan error dan mengerjakan berbagai proses logika aplikasi sekaligus melakukan validasi untuk akses ke bagian basis data.
Cara kerja MVC Adalah

Setelah mengetahui konsep dasar MVC maka yang harus diketahui selanjutnya adalah cara kerja dari konsep tersebut agar nantinya bisa memanfaatkan konsep ini secara maksimal. Kalau ingin mencoba menjalankan aplikasi yang baru dibuat maka konsep Ini cara kerjanya terbilang tidak terlalu ribet dan berikut penjelasannya.
- Komponen View Akan Menampilkan User Interface
Pada tahapan ini, dalam melakukan uji coba aplikasi PHP MVC akan ditampilkan aplikasi user interface. Tahap ini akan menjadi penentu berapa banyak pengguna aplikasi yang akan menyukai atau tidak aplikasi yang dibuat.
Saat pengguna melakukan request pada aplikasi nantinya view akan menampung request tersebut dan nantinya melanjutkan ke bagian controller. Kalau sudah dilanjutkan nantinya controller menerima request tersebut dari bagian ini.
- Controller Akan Memberikan Instruksi ke Model
Selanjutnya controller langsung memberikan instruksi kepada model untuk mempersiapkan informasi yang ada kaitannya dengan bagian view. Cara kerja MVC nantinya akan menemukan informasi yang dibutuhkan sehingga tidak langsung mengirimkan ke bagian controller.
- Model Akan Menyerahkan Hasil Pengolahan Semua Informasi di Database
Model saat mengelola informasi yang didapat di database tidak melakukannya sendiri tetapi nantinya mendapatkan bantuan logika pemrograman yang dapat membuat proses pengolahan tersebut bisa menjadi lebih cepat. Setelah selesai selanjutnya model nantinya menyerahkan hasil pengolahan tersebut ke bagian controller bukan ke bagian view. Selanjutnya bagian view memakai data yang sudah siap diterima controller yang diperoleh dari model agar bisa ditampilkan kepada pengguna dan itulah cara kerja dari MVC.
Manfaat Menggunakan MVC Adalah
Ada banyak sekali manfaat yang bisa dirasakan apabila menggunakan MVC dimana setiap manfaat tersebut nantinya bisa langsung dirasakan setelah menggunakannya. Bagi yang ingin tahu apa saja manfaatnya bisa lihat penjelasan berikut ini.
- Testing Aplikasi Dan Website Menjadi Lebih Mudah
Dalam meluncurkan aplikasi atau website , wajib melakukan testing. Dengan belajar spirng MVC membuat project testing anda lebih mudah. Dimana proses ini menjadi lebih mudah dikarenakan testing tidak dilakukan secara keseluruhan.
- Masalah Akan Cepat Ditemukan Dan Ditangani
Dalam merancang suatu website , pasti ada saja bug didalam suatu website atau aplikasi. Untuk menemukan suatu masalah bisa perlu belajar MVC di ITBOX. Kini anda bisa dengan mudah untuk menemukan error tanpa menunggu waktu. Kalau eror sudah ditemukan maka bisa cepat di tangani dan peluncuran website bisa lebih cepat.


