Di era digital yang didorong oleh kemajuan teknologi dan data, inovasi menjadi kunci utama dalam berbagai industri. Namun, banyak tantangan kompleks yang memerlukan pendekatan berbasis penelitian untuk menemukan solusi yang efektif.
Di sinilah peran Research Scientist menjadi sangat penting, tetapi banyak orang masih belum memahami bagaimana profesi ini berkontribusi terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan industri.
Kurangnya pemahaman ini membuat banyak calon profesional ragu untuk mengejar karir sebagai Research Scientist, padahal profesi ini menawarkan peluang besar di berbagai bidang seperti kecerdasan buatan (AI), bioteknologi, data science, dan banyak lagi.
Artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang Research Scientist, mulai dari deskripsi pekerjaan, tugas utama, hingga peluang karir di Indonesia.
Baca Juga: Apa Itu Data Science : Pengertian, Alat & Cara Kerjanya
Apa Itu Research Scientist?
Seorang Research Scientist adalah profesional yang melakukan penelitian ilmiah untuk memperluas pengetahuan di bidang tertentu atau mengembangkan aplikasi praktis dari temuan ilmiah.
Mereka bekerja di berbagai sektor seperti biologi, kimia, kedokteran, ilmu komputer, dan ilmu lingkungan, dengan tujuan menciptakan inovasi yang dapat meningkatkan kualitas hidup manusia.
Perbedaan utama antara Research Scientist dengan Data Scientist atau Data Analyst terletak pada fokus pekerjaan mereka.
Data Analyst bertugas mengumpulkan, mengkategorikan, dan mempelajari data untuk menawarkan wawasan bisnis, sedangkan Data Scientist berperan dalam perancangan algoritma dan prediksi model berdasarkan data yang kompleks.
Sementara itu, Research Scientist lebih berfokus pada pengembangan teori, metode baru, atau perbaikan teknologi yang sudah ada melalui eksperimen dan penelitian mendalam.
Profesi Research Scientist dibutuhkan di berbagai bidang, termasuk teknologi, kesehatan, lingkungan, dan ilmu sosial. Mereka dapat bekerja di laboratorium, pusat penelitian, atau industri, tergantung pada spesialisasi dan tujuan penelitian yang dilakukan.
Deskripsi Pekerjaan Research Scientist
Seorang Research Scientist bertanggung jawab untuk melakukan penelitian mendalam guna mengembangkan pengetahuan atau menciptakan solusi inovatif di berbagai bidang.
Mereka terlibat dalam perencanaan dan pelaksanaan eksperimen, analisis data, serta publikasi hasil penelitian dalam jurnal ilmiah.
Selain itu, mereka juga harus mengikuti perkembangan terbaru di bidangnya, berkolaborasi dengan tim multidisiplin, dan mencari pendanaan penelitian dari berbagai sumber.
Lingkup kerja seorang Research Scientist bervariasi tergantung pada industri dan proyek yang mereka tangani. Dalam bidang kesehatan dan farmasi, mereka mungkin meneliti pengembangan obat baru atau teknologi medis.
Di bidang kecerdasan buatan (AI), mereka berkontribusi dalam pengembangan model pembelajaran mesin yang lebih canggih. Sedangkan di sektor energi terbarukan, mereka dapat bekerja untuk meningkatkan efisiensi panel surya atau menemukan alternatif bahan bakar yang lebih ramah lingkungan.
Berbagai industri mempekerjakan Research Scientist, termasuk perusahaan farmasi seperti Pfizer dan Novartis, perusahaan teknologi seperti Google dan OpenAI, serta organisasi lingkungan seperti Greenpeace.
Selain itu, mereka juga dapat bekerja di universitas, lembaga pemerintah, atau startup yang berfokus pada inovasi dan pengembangan teknologi.
Tugas dan Tanggung Jawab Research Scientist
Seorang Research Scientist memiliki tugas utama dalam melakukan penelitian dan pengembangan di berbagai bidang ilmu. Tugas sehari-hari mereka mencakup perancangan eksperimen, analisis data, serta pembuatan laporan dan publikasi ilmiah.
Mereka harus mampu mengidentifikasi masalah penelitian, merancang metodologi yang sesuai, dan menguji hipotesis menggunakan teknik analisis yang akurat.
Salah satu aktivitas penting yang dilakukan adalah merancang eksperimen, baik dalam bentuk simulasi, pengujian laboratorium, atau analisis berbasis data.
Setelah eksperimen dilakukan, mereka menganalisis data menggunakan alat seperti Python, R, dan SQL, serta memanfaatkan teknologi seperti machine learning untuk menemukan pola dan wawasan baru.
Hasil penelitian kemudian didokumentasikan dalam bentuk laporan atau dipublikasikan dalam jurnal ilmiah untuk memberikan kontribusi bagi komunitas akademik maupun industri.
Selain itu, seorang Research Scientist juga sering berkolaborasi dengan tim multidisiplin, termasuk insinyur, analis data, dan pengembang perangkat lunak.
Mereka juga harus mengikuti perkembangan teknologi terbaru, seperti penggunaan AI dan deep learning, untuk meningkatkan efisiensi penelitian.
Beberapa tools yang sering digunakan dalam pekerjaan ini meliputi TensorFlow, PyTorch, MATLAB, dan cloud computing platforms seperti AWS dan Google Cloud.
Skill yang Dibutuhkan untuk Menjadi Research Scientist
Seorang Research Scientist membutuhkan kombinasi keterampilan teknis dan non-teknis agar dapat melakukan penelitian secara efektif dan memberikan kontribusi yang berarti dalam bidangnya.
Keterampilan Teknis
- Analisis Data: Mampu mengolah dan menginterpretasi data menggunakan teknik statistik dan machine learning.
- Pemrograman: Menguasai bahasa seperti Python, R, atau MATLAB untuk analisis data dan pemodelan.
- Statistik dan Matematika: Memahami konsep statistik seperti regresi, Bayesian inference, uji hipotesis, serta model prediktif.
- Machine Learning & AI: Familiar dengan algoritma machine learning serta framework seperti TensorFlow, PyTorch, atau Scikit-Learn.
- Metodologi Penelitian: Memahami cara merancang eksperimen, mengumpulkan data, serta memvalidasi hasil penelitian.
Keterampilan Non-Teknis
- Problem-Solving: Mampu merancang solusi inovatif terhadap tantangan penelitian.
- Komunikasi: Mampu menyampaikan hasil penelitian secara jelas dalam bentuk laporan, presentasi, atau publikasi ilmiah.
- Kolaborasi: Bekerja sama dengan tim multidisiplin, baik di dalam organisasi maupun dengan institusi akademik.
- Berpikir Kritis: Menyusun hipotesis yang kuat dan mengevaluasi hasil penelitian secara objektif.
Peluang Jobs Research Scientist di Indonesia
Pasar kerja untuk Research Scientist di Indonesia menunjukkan tren yang positif seiring dengan berkembangnya sektor teknologi, kesehatan, dan industri lainnya yang berorientasi pada penelitian dan pengembangan.
Berdasarkan data dari Jobstreet, terdapat 109 lowongan pekerjaan untuk posisi Research Scientist di Indonesia, yang mencerminkan permintaan yang signifikan dalam bidang ini.
Beberapa perusahaan yang membuka lowongan untuk Research Scientist antara lain yaitu, PT Cemindo Gemilang Tbk, PT Kosmetika Global Indonesia, dan PT Erela.
Prospek karir bagi Research Scientist di Indonesia cukup menjanjikan. Gaji rata-rata untuk posisi ini bervariasi tergantung pada pengalaman, lokasi, dan industri. Menurut data dari Indeed, gaji rata-rata untuk Researcher adalah Rp 7.576.749 per bulan di Indonesia.
Sementara itu, Glassdoor melaporkan bahwa gaji rata-rata untuk Research Scientist adalah IDR 8.458.333 per bulan. Perbedaan angka ini dapat disebabkan oleh variasi dalam industri, lokasi, dan tingkat pengalaman.
Secara keseluruhan, profesi Research Scientist menawarkan peluang karir yang baik di Indonesia, dengan prospek gaji yang kompetitif dan permintaan yang terus meningkat seiring dengan perkembangan industri berbasis penelitian dan teknologi.
Rekomendasi Kursus Online untuk Menjadi Research Scientist
Jika kamu ingin memulai karir sebagai Research Scientist, penting untuk menguasai keterampilan teknis seperti analisis data, statistik, dan pemrograman. Berikut beberapa kursus online yang bisa membantu kamu mempersiapkan diri:
- Basic Python untuk Data Science: Belajar Python untuk analisis data dan penelitian.
- Basic R untuk Data Science: Kuasai R untuk statistik dan visualisasi data.
- Fundamental Data Science Complete Series: Kursus komprehensif untuk memahami dasar-dasar data science.
- Dasar NLP & Deep Learning: Pelajari teknik-teknik AI dan machine learning untuk penelitian.
- Basic Pengolahan Data dengan SQL & Excel: Keterampilan dasar untuk mengolah dan menganalisis data.
Ingin memulai karir sebagai research scientist? Kuasai keterampilan yang dibutuhkan dengan mengikuti kursus online berikut di IT-BOX!
Mulai Karir sebagai Research Scientist dengan Kursus Data Science di IT-BOX
Peran Research Scientist sangat penting dalam berbagai industri, mulai dari teknologi, farmasi, energi terbarukan, hingga kecerdasan buatan.
Dengan keahlian dalam analisis data, pemrograman, dan penelitian ilmiah, mereka berkontribusi dalam inovasi serta pengembangan solusi berbasis data. Jika kamu ingin menjadi Research Scientist, kini saatnya meningkatkan keterampilan dengan mengikuti Kursus Data Science Online di IT-BOX. Jangan lewatkan kesempatan untuk belajar dari materi terbaik dan bersiaplah menghadapi dunia riset berbasis data!
