Keyword Adalah : Pengertian, Jenis, Fungsi Serta Tips Merisetnya – Banyak dari anda tentu sudah tidak asing dengan istilah keyword, apalagi bagi Anda yang bekerja di dunia digital. Keyword ini menjadi salah satu alat penting yang bisa Anda gunakan untuk mengembangkan bisnis Anda melalui sebuah situs web.
Mengapa keyword penting? Karena kebanyakan pengguna akan melakukan pencarian pada mesin pencari menggunakan kata kunci yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Maka pemilihan kata kunci yang Anda gunakan harus dapat mewakili isi dari artikel atau konten yang Anda buat.
Namun sebelum melakukan pembahasan yang lebih jauh, mari kita bahas terlebih dahulu mengenai pengertian keyword, jenis-jenis dari keyword, fungsi keyword, serta cara-cara yang bisa Anda lakukan untuk meriset keyword.
Bagi yang sudah tidak sabar, yuk baca artikel ini sampai akhir!
Keyword Adalah ? Simak Penjelasaanya
Apa Itu Keyword?
Jadi, keyword adalah kata-kata yang digunakan oleh seseorang dalam melakukan pencarian mengguna mesin pencari atau browser.
Nah, kata-kata yang di gunakan ini akan dijadikan sebagai bahan untuk analisa kebutuhan dari para pengguna internet.
Jenis-jenis Keyword
Setelah kita tahu arti keyword, yang selanjutnya kita bahas adalah jenis-jenis dari keyword. Untuk jenis keyword sendiri dibagi berdasarkan cara kerja dari sebuah situs, di antaranya:
1. Commercial
Jenis keyword commercial biasanya diterapkan dengan menjalankan konsep iklan, dan digunakan oleh para pebisnis. Contoh dari keyword commercial adalah, sepatu olahraga terbaik, kacamata renang terbaik, air fryer terbaik, dan sebagainya.
2. Navigational
Navigational keyword artinya adalah kata kunci yang biasa digunakan oleh kebanyakan orang untuk mencari tahu tentang brand tertentu melalui website yang membahas tentang brand tersebut. Atau hal ini juga bisa di sebut dengan branded keyword.
Selain itu, para penjual biasanya menggunakan navigational keyword untuk para pembeli yang sedang melakukan pertimbangan sebelum pembelian.
Sebagai contoh dari navigational keyword ialah “Sepatu Lari Skechers”
3. Transactional
Jenis keyword yang satu ini bertujuan sebagai informasi pembanding dari suatu produk yang ingin di beli oleh orang tersebut. Perbandingan yang di cari pun cukup beragam, bisa berupa harga, kekurangan serta kelebihan, detail spesifikasi dan lain sebagainya.
Contoh keyword transactional adalah harga laptop gaming di bawah 20 juta, pilihan hotel bintang lima di Bandung, dan rekomendasi bebek goreng terenak di Jakarta.
4. Investigational
Jenis keyword investigational hampir mirip dengan keyword transactional, namun memiliki perbedaan yang terletak pada tujuannya.
Tujuan dari keyword ini adalah sebagai pembanding dalam kehidupan sehari-hari. Kata kunci yang digunakan pun bersifat umum, dan biasanya kebanyakan orang menggunakan kata kunci sebagai jawaban untuk sebuah pilihan atau pertanyaan tertentu.
Setelah itu, para pengguna akan melakukan pencarian lebih lanjut dengan menggunakan kata kunci yang informatif, sebagai contoh jenis kucing yang mudah dipelihara, jenis-jenis olahan daging sapi, dan Daftar kampus terbaik di Indonesia.
5. Informational
Untuk jenis keyword yang satu ini menggambarkan isi dari sebuah konten. Biasanya kata kunci ini di gunakan oleh website yang memberikan informasi tentang suatu hal.
Contoh dari keyword ini adalah, resep membuat brownies, cara membersihkan sepatu, dan lain sebagainya.
Fungsi Keyword Adalah
Setelah membahas pengertian dan juga jenis-jenis dari keyword, yang selanjutnya akan di bahas adalah fungsi keyword.
Di bawah ini akan di bahas mengenai fungsi keyword menurut kegunaannya dalam pengembangan sebuah website:
1. Optimalisasi
Jadi, mengapa keyword bisa dijadikan salah satu bentuk pengoptimalan sebuah web? Karena jika Anda sudah dapat menentukan keyword yang tepat, itu akan membuat website Anda masuk ke ranking teratas pencarian.
Maka dari itu, pastikan Anda tidak asal-asalan dalam menentukan keyword beserta turunannya, pastikan lakukan riset terlebih dahulu agar kata kunci yang Anda gunakan tepat dan sesuai dengan yang biasa di gunakan oleh para pengguna.
2. Meningkatkan Kunjungan Pengguna
Setelah Anda melakukan riset kata kunci, dan sudah menemukan kata kunci yang tepat, tentu website yang sedang Anda kembangkan akan muncul pada ranking teratas yang menyebabkan para pengguna akan meng-klik website Anda. Dengan seperti itu trafik dari pengunjung website Anda akan terus meningkat.
Selain hal tersebut, pastikan juga Anda memperhatikan hal-hal seperti SEO Tools, Google Ads, serta konten yang berkualitas pada website Anda supaya para pengunjung lebih tertarik pada hal-hal yang Anda sajikan, yang membuat trafik kunjungan dari website Anda terus meningkat.
3. Pengenalan Brand yang Semakin Meningkat
Pada era seperti sekarang tentunya semakin banyak brand yang melakukan proses promosinya secara online dengan mengunggah konten melalui website atau sosial media lainnya. Cara promosi ini dinilai cukup efektif, karena banyak dari para pengguna yang aktif berselancar dalam mesin pencari atau media sosial.
Selain itu, dengan meningkatnya barand awareness dari para pengguna juga akan meningkatkan pendapatan dari penjual. Tentu hal ini akan sangat menguntungkan bagi Anda yang sedang aktif berbisnis dan melakukan promosi secara online.
4. Budget Terjangkau
Ketika Anda sudah melakukan riset kata kunci dan ternyata kata kunci yang Anda gunakan itu sesuai dengan yang biasa di gunakan oleh pengguna, tentu website Anda akan berkembang dan artinya Anda telah melakukan pengembangan website Anda secara gratis.
Padahal, penggunaan jasa optimasi website sekarang ini memakan biaya yang cukup besar. Jadi pastikan Anda rajin melakukan riset kata kunci secara berkala supaya keyword yang Anda gunakan selalu relevan dengan keadaan sekarang. Dan tentunya hal tersebut dapat membantu Anda dalam meminimalkan biaya operasional pengembangan website.
Riset Keyword
Pada pembahasan fungsi keyword di atas, banyak sekali menyinggung tentang riset keyword, jadi sebenarnya bagaimana sih cara melakukan riset keyword yang baik?
Tenang, di bawah ini ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan dalam melakukan riset keyword, di antaranya:
- Pilihlah keyword yang sesuai dengan website yang ingin Anda buat
- Cobalah mencari kata kunci yang sesuai
- Buat beberapa turunan keyword yang bisa Anda gunakan pada website tersebut
- Setelah berhasil menemukan kata kunci yang sesuai, cobalah kemas menjadi sebuah konten yang informatif dan menarik
Penutup
Dari pembahasan di atas tentu banyak dari kalian yang mulai tertarik untuk mempelajari keyword lebih luas dan lebih dalam lagi. Seperti contohnya, keyword yang SEO (Search Engine Optimization) friendly, penggunaan Google Ads, dan lain sebagainya.
Bagi Anda yang tertarik untuk mempelajari hal tersebut, Anda bisa coba mengikuti kelas yang disediakan oleh ITBOX, di sana tersedia berbagai macam pilihan kelas yang dapat membantu Anda untuk mempelajari ilmu-ilmu digital yang sedang ramai digunakan pada saat ini. Selain pilihan kelas yang beragam, ITBOX juga memberikan harga yang cukup terjangkau untuk setiap kelasnya.
Akhir kata, itulah informasi yang dapat kami sampaikan mengenai keyword atau kata kunci, semoga informasi di atas membantu dan selamat belajar bersama ITBOX!
