HTML (HyperText Markup Language) dan HTTPS (HyperText Transfer Protocol Secure) adalah dua elemen penting dalam dunia web, tetapi mereka berfungsi di ranah yang berbeda dan memiliki tujuan yang berbeda pula. Berikut ini adalah penjelasan rinci mengenai perbedaan antara HTML dan HTTPS.
Definisi Html dan Https
HTML Adalah
HTML, singkatan dari HyperText Markup Language, adalah bahasa standar yang digunakan untuk membuat dan merancang halaman web. Digunakan untuk menyusun struktur konten di halaman web, seperti teks, gambar, video, dan elemen multimedia lainnya. Ini adalah bahasa markup yang menggunakan tag untuk mengidentifikasi berbagai bagian dari konten dan menentukan bagaimana konten tersebut akan ditampilkan oleh web browser.
HTTPS Adalah
HTTPS, singkatan dari HyperText Transfer Protocol Secure, adalah versi aman dari HTTP, protokol yang digunakan untuk mentransfer data antara browser pengguna dan server web. Mengenkripsi data yang dikirimkan antara pengguna dan server untuk melindungi privasi dan integritas informasi tersebut.
Fungsi Utama Html/Https
HTML (HyperText Markup Language) dan HTTPS (HyperText Transfer Protocol Secure) memiliki fungsi utama yang berbeda tetapi saling melengkapi dalam pengembangan dan penggunaan situs web. Berikut adalah penjelasan mengenai fungsi utama masing-masing:
Fungsi Utama HTML
1. Membuat Struktur Halaman Web
- HTML adalah bahasa markup yang digunakan untuk membuat struktur dasar dari sebuah halaman web. Ini termasuk pengorganisasian konten seperti teks, gambar, video, tautan, dan elemen lainnya dalam bentuk yang dapat dipahami oleh browser web.
- Contoh: Menggunakan tag `<header>`, `<footer>`, `<article>`, `<section>`, dan `<div>` untuk mengatur tata letak halaman.
2. Mendefinisikan Konten
- HTML memungkinkan pengembang web untuk menambahkan berbagai jenis konten ke dalam halaman web, termasuk teks paragraf, judul, daftar, tabel, gambar, dan multimedia lainnya.
- Contoh: Menggunakan tag `<p>` untuk paragraf, `<h1>` hingga `<h6>` untuk judul, `<ul>` dan `<ol>` untuk daftar, serta `<img>` untuk gambar.
3. Menyediakan Elemen Interaktif
- HTML menyediakan elemen-elemen untuk interaksi pengguna, seperti formulir input (form), tombol, dan tautan navigasi.
- Contoh: Menggunakan tag `<form>` untuk membuat formulir, `<input>` untuk bidang input, dan `<button>` untuk tombol aksi.
4. Semantik Web
- HTML5 memperkenalkan elemen semantik seperti `<article>`, `<section>`, `<nav>`, dan `<aside>` yang memberikan makna lebih jelas tentang isi konten, membantu mesin pencari dan teknologi bantu memahami struktur halaman dengan lebih baik.
- Contoh: Menggunakan `<nav>` untuk navigasi utama situs dan `<article>` untuk konten artikel individual.
Fungsi Utama HTTPS
1. Mengembalikan Data Transmisi
- HTTPS mengenkripsi data yang dikirimkan antara browser pengguna dan server web, memastikan bahwa data tersebut tidak dapat dibaca oleh pihak ketiga yang tidak berwenang.
- Contoh: Mengamankan informasi login pengguna atau detail kartu kredit selama transaksi online.
2. Menjaga Integritas Data
- HTTPS memastikan bahwa data tidak dapat diubah atau dirusak selama transmisi. Jika data diubah, koneksi akan terputus dan data tidak akan diterima oleh penerima.
- Contoh: Mencegah serangan “man-in-the-middle” yang mencoba mengubah data yang dikirimkan antara pengguna dan server.
Baca juga: Manfaat Utama Dalam Pemeriksaan Data Di Era Digital
3. Memverifikasi Identitas Server
- Sertifikat SSL yang digunakan oleh HTTPS memverifikasi bahwa pengguna berkomunikasi dengan server yang asli dan bukan situs palsu. Ini membantu mencegah serangan phishing.
- Contoh: Menggunakan sertifikat SSL dari otoritas sertifikat yang terpercaya untuk memvalidasi identitas situs web.
4. Meningkatkan Kepercayaan Pengguna
- Situs web yang menggunakan HTTPS lebih dipercaya oleh pengguna karena menunjukkan komitmen terhadap keamanan dan privasi. Banyak browser menampilkan ikon gembok di bilah alamat untuk menunjukkan bahwa situs tersebut aman.
- Contoh: Situs e-commerce yang menggunakan HTTPS untuk semua transaksi dan halaman login.
5. Meningkatkan Peringkat SEO
- Mesin pencari seperti Google memberikan peringkat lebih tinggi kepada situs web yang menggunakan HTTPS, karena dianggap lebih aman dan terpercaya.
- Contoh: Situs berita atau blog yang beralih ke HTTPS untuk meningkatkan visibilitas mereka di hasil pencarian.
Baca juga: Bagaimana Cara Kerja SEO? Ketahui Pengertian & Manfaatnya
Perbedaan HTML dan HTTPS
HTML
Berfungsi untuk membuat dan mendefinisikan struktur serta konten dari halaman web, memungkinkan pengembang untuk menambahkan teks, gambar, video, formulir, dan elemen interaktif lainnya.
HTTPS
Berfungsi untuk mengamankan transmisi data antara browser pengguna dan server, menjaga integritas dan privasi data, memverifikasi identitas server, meningkatkan kepercayaan pengguna, dan dapat memberikan manfaat SEO.
Dengan kata lain, HTML memberikan fondasi dan kerangka untuk membangun halaman web, sementara HTTPS memastikan bahwa interaksi antara pengguna dan halaman web tersebut aman dan terpercaya.
Kesimpulan
HTML dan HTTPS adalah dua konsep yang berbeda namun saling melengkapi dalam dunia web. HTML menyediakan struktur dan konten dasar untuk halaman web, sedangkan HTTPS memastikan bahwa data yang ditransfer antara pengguna dan server web aman dan terenkripsi. Kombinasi keduanya penting untuk membangun situs web yang fungsional, aman, dan terpercaya. Anda juga dapat mengikuti Kelas IT untuk meningkatkan skill anda
