PAYDAY DEALS DATANG LAGI!
Belajar IT dari Dasar Sampai Jago Diskon 70%
Periode 25-27 November 2025
Hari
Jam
Menit
Detik
HOREGAJIAN
Periode promo 17-24 Oktober 2025

Apa Itu Access Point? Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerjanya

September 19, 2023

apa itu access point

Apakah Anda tahu apa itu Access Point (AP) yang penting dalam suatu konektivitas internet? Perangkat ini biasanya digunakan oleh banyak perusahaan besar atau instansi agar jaringan internet bisa menjangkau seluruh area publik yang ada di dalamnya.

Ada yang menggunakan satu perangkat dan ada juga yang membutuhkan beberapa perangkat, tergantung dari ruang lingkupnya. Apa sebenarnya fungsi dari Access Point? Yuk, cari tahu lebih banyak mengenai AP di artikel berikut.

Pengertian Access Point

Apa itu Access Point? Yaitu sebuah perangkat keras dalam jaringan komputer yang memungkinkan perangkat nirkabel (tanpa kabel) terhubung dengan jaringan internet lokal menggunakan teknologi bluetooth, WiFi, atau standar lain.

Titik akses ini juga dikenal sebagai wireless local area network (WLAN). Dengan perangkat WLAN inilah WiFi atau jaringan internet dapat terhubung ke perangkat Anda. Ini biasanya dimanfaatkan dalam pemasangan jaringan internet atau WiFi hotspot di tempat umum seperti café, rumah sakit, dan lainnya.

Digunakan juga untuk menyediakan konektivitas jaringan internet di lingkungan kantor sehingga karyawan dapat bekerja di ruang mana saja dan tetap terhubung dengan jaringan. Sinyal internet dapat menjangkau semua ruangan meskipun terdapat sekat atau tembok yang menghalangi.

Komponen yang terdapat pada sebuah Access Point adalah antena dan transceiver. Dua komponen tersebut yang memiliki peran penting untuk perangkat dapat menerima dan mengirimkan sinyal internet dari client server.

Penggunaan perangkat ini umumnya akan disambungkan ke beberapa perangkat keras lain seperti hub, switch atau router. Namun, perlu dipahami bahwa titik akses tidak mengatur aliran sinyal internet seperti router.

Perangkat yang disebut titik akses ini hanya menyabungkan perangkat dengan jaringan internet berdasarkan password tertentu. Titik akses yang akan mengizinkan atau menolak perangkat yang mencoba terhubung dengan jaringan menggunakan password tersebut.

Jadi, sebenarnya Anda sudah sering berhubungan dengan perangkat ini ketika menggunakan jaringan internet atau WiFi. Anda biasanya akan diminta memasukkan password agar dapat terhubung ke jaringan internet.

Baca Juga : VLAN Adalah : Definisi , Manfaat, Contoh & Jenisnya

Fungsi Access Point

Setelah mengetahui apa itu Access Point, Anda mungkin sudah bisa menyimpulkan fungsi dari perangkat ini. Dengan antena dan transceiver, titik akses memiliki beberapa fungsi seperti berikut.

1. Mendistribusikan sinyal internet ke perangkat yang sudah terhubung melalui gelombang radio.

2. Mengatur akses pada suatu perangkat menggunakan MAC Adress device pengguna.

3. Penghubung antar jaringan lokal yang menggunakan kabel dan jaringan, seperti WiFi, Bluetooth, wireless, dan lain-lain.

4. Berperan sebagai DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) yang memberikan IP Adress secara otomatis pada perangkat yang terhubung.

5. Mengganti fungsi Hub untuk menghubungkan jaringan nirkabel (wireless) dengan jaringan kabel.

6. Memberikan fitur keamanan yaitu WEP (Wired Equivalent Privacy) dan WPA (WiFi Protected Access).

Sebagai tambahan informasi, fungsi Access Point dapat memasang fitur keamanan WEP atau Wired Equivalent Privacy yaitu sebuah standar keamanan dan enkripsi pada jaringan nirkabel (wireless).

Metode pengamanan jaringan nirkabel ini bekerja dengan cara mencocokan atau otentikasi sandi yang diberikan client. Metode otentikasi dalam penggunaan WEP ini dikenal juga dengan sebutan Shared Key Authentication.

Sementara itu, WAP atau WiFi Protected Access adalah sistem pengamanan jaringan nirkabel yang diciptakan untuk melengkapi WEP dengan menambahkan decryption.

Cara Kerja Access Point

Untuk lebih memahami apa itu Access Point, pelajari juga bagaimana cara kerja dari titik akses tersebut. Perangkat ini biasanya terhubung langsung dengan jaringan kabel lokal atau Ethernet. Kemudian titik akses menyediakan koneksi nirkabel dengan teknologi LAN, seperti WiFi.

Perangkat keras ini dapat bekerja pada saat ada perangkat yang mencoba mengakses jaringan internet. Layar smartphone atau perangkat yang mencoba terhubung internet biasanya akan menampilkan permintaan pengisian sandi.

Setelah itu, titik akses yang akan mengatur apakah perangkat tersebut bisa terhubung jaringan internet dengan mencocokkan sandi atau password yang dimasukkan benar atau salah.

Jika sandi yang dimasukkan sudah benar, maka titik akses akan memberikan alamat IP ke perangkat dan secara otomatis menghubungkan ke jaringan internet.

Cara kerja Access Point ini menggunakan jalur data sinyal Radio Frekuensi (RF). Sinyal RF dibentuk oleh WiFi dengan jalur elektrik yang ada pada kabel Ethernet.

Tipe-tipe Access Point

1. AP Mode

Perangkat yang bisa menghubungkan jaringan nirkabel dengan jaringan kabel. Biasanya ada di balik router dengan sistem kerja yang hampir sama seperti switch.

2. Repeater Mode

Tipe AP yang dipakai untuk menambah jangkauan sinyal nirkabel menggunakan SSID (Service Set Identifier). Biasanya digunakan pada tempat yang memiliki jaringan wireless tetapi pemancaran sinyal lemah atau kurang merata.

3. Bridge Mode

AP tipe bridge mode dapat membuat dua jaringan mandiri pada satu internet untuk dua grup. Perangkat ini menggunakan jaringan nirkabel dan menyebarkan jaringan menggunakan SSID. Biasanya digunakan di café, gedung perkantoran, dan perumahan.

4. Client Mode

Kemudian ada titik akses tipe client mode yang biasanya digunakan pada perangkat elektronik yang memiliki port ethernet. Misalnya laptop, konsol game, TV, PC, dan lain sebagainya.

5. AP Client Router Mode

Tipe ini memungkinkan Anda untuk menghubungkan perangkat dengan jaringan nirkabel dan membagikan koneksi ke yang lain. Biasanya dipakai untuk wireless station yang jumlah kliennya dibatasi.

Jadi, mengenai apa itu Access Point dapat disimpulkan bahwa AP adalah perangkat keras yang berguna untuk menerima dan mengirim data internet tanpa menggunakan kabel (nirkabel). Teknologi ini memungkinkan Anda untuk tidak mengoperasikan PC 24 jam dalam melayani jaringan internet.

Ingin upgrade skill Anda di bidang teknologi? Gabung bersama ITBOX, platform pelatihan IT terbaik yang akan membantu Anda meningkatkan skill dari dasar hingga mahir. Belajar IT lebih efektif bersama mentor dengan berbagai pilihan program.

Share Artikel
Shopping cart0
There are no products in the cart!
Continue shopping
0

Level

Course Level

Category

Skill