Christmas Special Price
Jajan Kelas Apapun di ITBOX Diskon 75%
Periode: 24-26 Desember 2025
Hari
Jam
Menit
Detik
XMASBOXX
Periode promo 17-24 Oktober 2025

Contoh Program Queue Java: Konsep Antrian dan Contoh Program

January 2, 2025

Halo, kamu yang sedang belajar pemrograman! Kali ini kita akan membahas salah satu konsep penting dalam struktur data, yaitu queue atau antrian.

Jika kamu sedang belajar Java, memahami queue akan sangat berguna untuk mengelola data dengan efisien, terutama dalam situasi yang memerlukan prinsip FIFO (First In, First Out).

Di artikel ini, kamu akan belajar konsep dasar queue, bagaimana cara kerjanya, dan bagaimana mengimplementasikannya di program Java menggunakan array atau class bawaan seperti LinkedList. Yuk, kita mulai!

Apa Itu Queue?

Queue adalah salah satu struktur data linear yang bekerja dengan prinsip FIFO (First In, First Out). Artinya, elemen yang pertama kali masuk ke antrian akan menjadi elemen pertama yang keluar. Mirip seperti antrian di dunia nyata, misalnya saat kamu antre di kasir.

Sifat Dasar Queue:

Beberapa sifat dasar Queue yaitu: 

  1. Penambahan Elemen (Enqueue): Menambahkan data ke ujung belakang queue.
  2. Pengambilan Elemen (Dequeue): Menghapus data dari ujung depan queue.
  3. FIFO: Elemen yang pertama kali masuk akan keluar pertama.

Algoritma Dasar Queue

Ada tiga operasi utama dalam queue:

  1. Enqueue: Menambahkan elemen ke dalam queue.
  2. Dequeue: Menghapus elemen dari depan queue.
  3. Display: Menampilkan elemen-elemen dalam queue.

Implementasi Queue di Java

Untuk mengimplementasikan Queue di Java, kamu bisa menggunakan beberapa cara seperti:

a. Menggunakan Class Bawaan Java

Untuk membuat queue di Java, kamu bisa menggunakan LinkedList. Berikut contoh kodenya:

import java.util.LinkedList; import java.util.Queue; public class QueueExample { public static void main(String[] args) { // Membuat queue menggunakan LinkedList Queue<String> queue = new LinkedList<>(); // Menambahkan elemen ke dalam queue queue.add(“A”); queue.add(“B”); queue.add(“C”); // Menampilkan elemen dalam queue System.out.println(“Queue: ” + queue); // Menghapus elemen dari queue String removedElement = queue.poll(); System.out.println(“Elemen yang dihapus: ” + removedElement); // Menampilkan queue setelah penghapusan System.out.println(“Queue setelah penghapusan: ” + queue); } } 

b. Implementasi Manual Queue Menggunakan Array

Jika kamu ingin lebih memahami konsep queue, cobalah implementasi manual menggunakan array. Berikut contohnya:

class Queue { private int[] items; private int front, rear, size; // Konstruktor untuk inisialisasi queue public Queue(int capacity) { items = new int[capacity]; front = 0; rear = -1; size = 0; } // Menambahkan elemen ke queue (enqueue) public void enqueue(int item) { if (size == items.length) { System.out.println(“Queue penuh!”); return; } rear = (rear + 1) % items.length; items[rear] = item; size++; } // Menghapus elemen dari queue (dequeue) public int dequeue() { if (size == 0) { System.out.println(“Queue kosong!”); return -1; } int item = items[front]; front = (front + 1) % items.length; size–; return item; } // Menampilkan elemen dalam queue public void display() { System.out.print(“Queue: “); for (int i = 0; i < size; i++) { System.out.print(items[(front + i) % items.length] + ” “); } System.out.println(); } } public class Main { public static void main(String[] args) { Queue queue = new Queue(5); // Menambahkan elemen queue.enqueue(10); queue.enqueue(20); queue.enqueue(30); queue.display(); // Menghapus elemen queue.dequeue(); queue.display(); } } 

Kapan Kamu Menggunakan Queue?

Kamu bisa menggunakan queue dalam berbagai situasi, seperti:

  1. Antrian Pelanggan: Mengelola antrian pelanggan di sistem kasir atau aplikasi online.
  2. Task Scheduling: Mengatur tugas-tugas di aplikasi seperti NetBeans atau game.
  3. Manajemen Data Sementara: Contohnya pada aplikasi Android untuk menampung data sebelum diproses.

Tips dan Trik Implementasi Queue

Berikut beberapa tips dan trik yang bisa kamu terapkan saat tengah mengimplementasikan Queue:  

  1. Pahami Batas Queue: Jika kamu menggunakan implementasi manual, pastikan untuk memeriksa batas maksimal untuk menghindari error seperti Queue Overflow.
  2. Gunakan Class Bawaan untuk Efisiensi: Jika kamu bekerja pada proyek nyata, gunakan LinkedList atau PriorityQueue yang lebih cepat dan andal.
  3. Pelajari Algoritma FIFO: Dengan memahami prinsip FIFO, kamu bisa menyelesaikan masalah antrian yang lebih kompleks.

Pelajari Queue untuk Mengembangkan Aplikasi Kamu

Sekarang kamu tahu apa itu queue, bagaimana konsep FIFO (First In, First Out) bekerja, dan bagaimana mengimplementasikan queue dalam program Java.

Struktur data ini sangat penting untuk menyelesaikan berbagai masalah, seperti antrian pelanggan atau task scheduling.

Kamu juga bisa belajar dan bereksperimen lebih lanjut dengan Queue melalui kursus Belajar Object Oriented Programming Dengan Java bersama Praktisi Ahli! milik ITBOX, tersedia dari kelas pemula hingga ahli.

Gratis sertifikat! jika kamu mengambil paket Bundle, kamu akan mendapatkan fasilitas konsultasi 1 bulan 1x melalui zoom dengan mentor berpengalaman.

Kamu juga tidak perlu khawatir dengan perkembangan program queue dalam Java yang terus uptade, karena ITBOX selalu memiliki materi yang Up-to-date dengan metode belajar mandiri melalui Video yang bisa kamu ulang sesuka hati.

Jika kamu memiliki kesulitan atau pertanyaan, kamu bisa berdiskusi di saran forum diskusi yang telah tersedia.

Ayo bergabung bersama 10.000 alumni lainnya!

Share Artikel
Shopping cart0
There are no products in the cart!
Continue shopping

Level

Course Level

Category

Skill