Special ITBOX 4th Birthday 🎉
MEGA SALE 80% untuk Semua Kelas
Periode: 11-13 Desember 2025
Hari
Jam
Menit
Detik
FUNTASTIC4
Periode promo 17-24 Oktober 2025

Credential Stuffing: Pengertian, Cara Kerja, Dampak dan Cara Mencegah Serangan

August 2, 2024

Pengertian Credential Stuffing

Di era digital ini, keamanan siber menjadi kian penting. Seiring berkembangnya teknologi, muncul pula berbagai metode serangan baru yang lebih canggih.

Salah satu yang perlu diwaspadai adalah Credential Stuffing. Penting untuk mengenal hal ini lebih dalam lagi, mari simak artikel berikut untuk informasi lebih lanjut!

Baca Juga : Apa itu Nmap? Fungsi dan Cara Kerjanya Pada Jaringan Komputer

Apa itu Credential Stuffing?

Credential Stuffing adalah modus serangan siber yang patut diwaspadai. Penjahat memanfaatkan data login yang dicuri dari satu platform, seperti situs web atau layanan yang diretas, untuk mencoba masuk ke akun pengguna di platform lain.

Kombinasi nama pengguna dan kata sandi yang diperoleh dari kebocoran data, malware, atau phishing digunakan secara otomatis dengan bantuan bot atau skrip. Penjahat mencoba berbagai kombinasi dengan harapan menemukan akun yang cocok.

Serangan ini dapat berakibat fatal, seperti pengambilalihan akun, kerugian finansial, dan kerusakan reputasi. Oleh karena itu, penting untuk mengambil langkah pencegahan seperti menggunakan kata sandi kuat dan unik, mengaktifkan MFA, berhati-hati terhadap phishing, memperbarui perangkat lunak, dan menggunakan solusi keamanan siber.

Cara Kerja Credential Stuffing

Serangan credential stuffing, juga dikenal sebagai penjejalan kredensial, adalah metode penipuan online di mana penjahat cyber menggunakan kredensial yang dicuri (nama pengguna dan kata sandi) untuk mendapatkan akses tidak sah ke akun internet Kamu.

Para penjahat ini sering kali mendapatkan kredensial ini dari pelanggaran data, di mana basis data kredensial pengguna bocor ke internet. Berikut adalah langkah-langkah umum dalam cara kerja serangan credential stuffing:

  1. Penjahat cyber mendapatkan kredensial yang dicuri dari berbagai sumber, seperti pelanggaran data, pasar web gelap, atau serangan phishing.
  2. Mereka menggunakan botnet atau alat otomatisasi lainnya untuk mencoba kredensial yang dicuri ini di berbagai situs web dan layanan internet.
  3. Jika kredensial valid, penjahat cyber dapat mengakses akun dan melakukan aktivitas penipuan, seperti mencuri informasi pribadi, melakukan pembelian, atau menyebarkan malware.

Penjahat cyber dapat melakukan serangan credential stuffing dengan sangat efektif karena mereka dapat mencoba jutaan kredensial dalam waktu singkat. Hal ini membuat mereka sulit untuk dideteksi dan dihentikan oleh sistem keamanan tradisional.

Dampak Credential Stuffing

Dampak Credential Stuffing tidak hanya sebatas kehilangan akses akun. Lebih dari itu, serangan ini dapat membawa konsekuensi serius bagi individu dan organisasi. Serangan credential stuffing dapat berdampak signifikan pada individu dan organisasi. Berikut adalah beberapa dampaknya:

  • Pencurian identitas: Penjahat cyber dapat menggunakan informasi pribadi yang mereka curi untuk mencuri identitas Kamu dan melakukan penipuan keuangan.
  • Kehilangan finansial: Penjahat cyber dapat melakukan pembelian tidak sah dengan kartu kredit Kamu atau menguras rekening bank Kamu.
  • Kerusakan reputasi: Akun Kamu mungkin digunakan untuk menyebarkan informasi yang salah atau konten berbahaya, yang dapat merusak reputasi Kamu.
  • Gangguan bisnis: Jika akun bisnis Kamu diretas, hal ini dapat menyebabkan gangguan operasional dan kerugian finansial.

Cara Mencegah Credential Stuffing

Salah satu ancaman yang perlu diwaspadai adalah Credential Stuffing, sebuah teknik serangan siber yang memanfaatkan data login curian untuk mengakses akun pengguna secara ilegal. Ada beberapa langkah yang dapat Kamu ambil untuk mencegah serangan credential stuffing:

  • Gunakan kata sandi yang kuat dan unik untuk setiap akun Kamu. Hindari menggunakan kata sandi yang sama untuk beberapa akun.
  • Aktifkan autentikasi multifaktor (MFA) untuk akun Kamu. MFA menambahkan lapisan keamanan tambahan dengan meminta Kamu memasukkan kode verifikasi dari perangkat Kamu selain kata sandi Kamu.
  • Berhati-hatilah terhadap email phishing yang mencoba menipu Kamu agar mengungkapkan kredensial Kamu. Jangan pernah mengklik tautan atau membuka lampiran dalam email dari pengirim yang tidak dikenal.
  • Perbarui perangkat lunak dan sistem operasi Kamu secara teratur. Pembaruan ini sering kali menyertakan patch untuk kerentanan keamanan yang dapat dieksploitasi oleh penjahat cyber.
  • Pantau aktivitas akun Kamu dan laporkan aktivitas mencurigakan kepada penyedia layanan Kamu.

 Pelajari Lebih Lanjut dengan Kursus Cyber Security Online di ITBOX

Di era digital yang penuh dengan ancaman siber, memperkuat pengetahuan dan keahlian di bidang keamanan siber menjadi semakin penting. ITBOX, sebagai platform edukasi terdepan, menawarkan Kursus Cyber Security Online yang dirancang untuk membekali Kamu dengan pemahaman mendalam dan kemampuan praktis untuk melawan berbagai serangan siber, termasuk Credential Stuffing.

Kenapa harus ITBOX?

  • Bisa dilakukan dimana saja karena belajar sendiri melalui video 
  • Video pembelajaran yang lebih proper dan mudah di mengerti
  • Tersedia saran forum untuk diskusi
  • Khusus bagi yang mengambil paket complete, akan mendapatkan fasilitas konsultasi 1 bulan 1x

Daftar sekarang untuk kursus ITBOX  hari ini dan tingkatkan keahlian keamanan siber Kamu!Di era digital ini, keamanan siber menjadi kian penting. Seiring berkembangnya teknologi, muncul pula berbagai metode serangan baru yang lebih canggih. Salah satu yang perlu diwaspadai adalah Credential Stuffing. Penting untuk mengenal hal ini lebih dalam lagi, mari simak artikel berikut untuk informasi lebih lanjut!

Apa itu Credential Stuffing?

Credential Stuffing adalah modus serangan siber yang patut diwaspadai. Penjahat memanfaatkan data login yang dicuri dari satu platform, seperti situs web atau layanan yang diretas, untuk mencoba masuk ke akun pengguna di platform lain.

Kombinasi nama pengguna dan kata sandi yang diperoleh dari kebocoran data, malware, atau phishing digunakan secara otomatis dengan bantuan bot atau skrip. Penjahat mencoba berbagai kombinasi dengan harapan menemukan akun yang cocok.

Serangan ini dapat berakibat fatal, seperti pengambilalihan akun, kerugian finansial, dan kerusakan reputasi. Oleh karena itu, penting untuk mengambil langkah pencegahan seperti menggunakan kata sandi kuat dan unik, mengaktifkan MFA, berhati-hati terhadap phishing, memperbarui perangkat lunak, dan menggunakan solusi keamanan siber.

Cara Kerja Credential Stuffing

Serangan credential stuffing, juga dikenal sebagai penjejalan kredensial, adalah metode penipuan online di mana penjahat cyber menggunakan kredensial yang dicuri (nama pengguna dan kata sandi) untuk mendapatkan akses tidak sah ke akun internet Kamu.

Para penjahat ini sering kali mendapatkan kredensial ini dari pelanggaran data, di mana basis data kredensial pengguna bocor ke internet. Berikut adalah langkah-langkah umum dalam cara kerja serangan credential stuffing:

  1. Penjahat cyber mendapatkan kredensial yang dicuri dari berbagai sumber, seperti pelanggaran data, pasar web gelap, atau serangan phishing.
  2. Mereka menggunakan botnet atau alat otomatisasi lainnya untuk mencoba kredensial yang dicuri ini di berbagai situs web dan layanan internet.
  3. Jika kredensial valid, penjahat cyber dapat mengakses akun dan melakukan aktivitas penipuan, seperti mencuri informasi pribadi, melakukan pembelian, atau menyebarkan malware.

Penjahat cyber dapat melakukan serangan credential stuffing dengan sangat efektif karena mereka dapat mencoba jutaan kredensial dalam waktu singkat. Hal ini membuat mereka sulit untuk dideteksi dan dihentikan oleh sistem keamanan tradisional.

Baca Juga : Incident Response: Pengertian, Cara Kerja dan Implementasinya

Dampak Credential Stuffing

Dampak Credential Stuffing tidak hanya sebatas kehilangan akses akun. Lebih dari itu, serangan ini dapat membawa konsekuensi serius bagi individu dan organisasi. Serangan credential stuffing dapat berdampak signifikan pada individu dan organisasi. Berikut adalah beberapa dampaknya:

  • Pencurian identitas: Penjahat cyber dapat menggunakan informasi pribadi yang mereka curi untuk mencuri identitas Kamu dan melakukan penipuan keuangan.
  • Kehilangan finansial: Penjahat cyber dapat melakukan pembelian tidak sah dengan kartu kredit Kamu atau menguras rekening bank Kamu.
  • Kerusakan reputasi: Akun Kamu mungkin digunakan untuk menyebarkan informasi yang salah atau konten berbahaya, yang dapat merusak reputasi Kamu.
  • Gangguan bisnis: Jika akun bisnis Kamu diretas, hal ini dapat menyebabkan gangguan operasional dan kerugian finansial.

Cara Mencegah Credential Stuffing

Salah satu ancaman yang perlu diwaspadai adalah Credential Stuffing, sebuah teknik serangan siber yang memanfaatkan data login curian untuk mengakses akun pengguna secara ilegal. Ada beberapa langkah yang dapat Kamu ambil untuk mencegah serangan credential stuffing:

  • Gunakan kata sandi yang kuat dan unik untuk setiap akun Kamu. Hindari menggunakan kata sandi yang sama untuk beberapa akun.
  • Aktifkan autentikasi multifaktor (MFA) untuk akun Kamu. MFA menambahkan lapisan keamanan tambahan dengan meminta Kamu memasukkan kode verifikasi dari perangkat Kamu selain kata sandi Kamu.
  • Berhati-hatilah terhadap email phishing yang mencoba menipu Kamu agar mengungkapkan kredensial Kamu. Jangan pernah mengklik tautan atau membuka lampiran dalam email dari pengirim yang tidak dikenal.
  • Perbarui perangkat lunak dan sistem operasi Kamu secara teratur. Pembaruan ini sering kali menyertakan patch untuk kerentanan keamanan yang dapat dieksploitasi oleh penjahat cyber.
  • Pantau aktivitas akun Kamu dan laporkan aktivitas mencurigakan kepada penyedia layanan Kamu.

 Pelajari Lebih Lanjut dengan Kursus Cyber Security Online di ITBOX

Di era digital yang penuh dengan ancaman siber, memperkuat pengetahuan dan keahlian di bidang keamanan siber menjadi semakin penting. ITBOX, sebagai platform edukasi terdepan, menawarkan Kursus Cyber Security Online yang dirancang untuk membekali Kamu dengan pemahaman mendalam dan kemampuan praktis untuk melawan berbagai serangan siber, termasuk Credential Stuffing.

Kenapa harus ITBOX?

  • Bisa dilakukan dimana saja karena belajar sendiri melalui video 
  • Video pembelajaran yang lebih proper dan mudah di mengerti
  • Tersedia saran forum untuk diskusi
  • Khusus bagi yang mengambil paket complete, akan mendapatkan fasilitas konsultasi 1 bulan 1x

Daftar sekarang untuk kursus ITBOX  hari ini dan tingkatkan keahlian keamanan siber Kamu!

Share Artikel
Shopping cart0
There are no products in the cart!
Continue shopping

Level

Course Level

Category

Skill