Keberadaan data-data dalam jumlah besar atau big data sudah lumrah kita temukan sebagai salah satu aset paling penting dalam suatu organisasi atau perusahaan. Data perusahaan tersebut harus dikelola, dianalisis, dan dimanfaatkan sebagai faktor pendukung kesuksesan bisnis.
Pernyataan ini bahkan sudah dibuktikan secara ilmiah oleh McKinsey. Menurutnya, perusahaan yang mengambil keputusan berbasis data dapat bertumbuh lebih pesat jika dibandingkan dengan yang tidak. Bahkan, mereka juga mendapatkan keuntungan sebanyak 15-20%.
Proses analisis data tersebut baru bisa berjalan lancar dengan penggunaan tools big data analytics yang tepat yang juga sesuai dengan kebutuhan. Selain itu, kamu juga perlu mempertimbangkan beberapa faktor di luar itu, termasuk skalabilitas dan kemudahan penggunaannya.
Baca Juga: Apa Itu Data Science : Pengertian, Alat & Cara Kerjanya
10 Rekomendasi Tools Big Data Analytics Terbaik 2024
Dunia big data menawarkan berbagai jenis tools yang powerful untuk mengolah data dalam skala besar. Untuk itu, usahakan untuk memilih tools yang tepat untuk memenuhi kebutuhan bisnis secara spesifik. Berikut adalah 10 tools yang paling populer dan banyak digunakan saat ini.
1. Apache Hadoop
Data analytics tools terbaik pertama adalah Hadoop, platform open source yang populer untuk mengelola data dalam jumlah besar. Tools ini memanfaatkan cluster computing untuk memproses volume data yang besar dengan efisien.
Bahkan, kamu bisa mengintegrasikan Hadoop dengan berbagai framework lain seperti MapReduce dan Hive untuk mendukung proses pengolahan data yang lebih kompleks.
2. Apache Spark
Spark merupakan pilihan alternatif yang lebih cepat dan fleksibel dibandingkan Hadoop. Platform ini menggunakan RAM untuk memori cache sehingga mempercepat proses pengolahan data.
Spark juga memiliki API Scala yang cukup powerful dan bisa diintegrasikan dengan bahasa pemrograman lainnya seperti Python dan R.
3. Tableau
Tableau merupakan sebuah alat visualisasi data yang populer karena mudah untuk digunakan. Dengan tools ini, kamu bisa membuat sebuah dashboard yang interaktif untuk melihat data dengan cara yang intuitif.
Kamu bisa menghubungkan Tableau dengan berbagai sumber data lainnya seperti Excel, SQL Server, dan MongoDB.
4. Power BI
Tools Data Analytics selanjutnya adalah Power BI sebagai alat analisis dari Microsoft. Tools ini membantu kamu membuat report dan dashboard yang dinamis. Power BI juga memiliki fitur integrasi yang luas dengan aplikasi Microsoft lainnya seperti Office 365 dan Dynamics 365.
5. Apache Kafka
Kafka merupakan sebuah streaming platform yang dirancang untuk memproses stream data secara berkelanjutan. Dengan alat ini, kamu bisa melakukan pengiriman dan penerima pesan dalam jumlah besar tanpa perlu terkendala akan kecepatannya.
Platform ini juga dilengkapi dengan fitur replikasi data untuk menggandakan data tersebut ke sistem atau server lainnya.
6. Google Cloud Dataproc
Dataproc merupakan salah satu produk dari Google Cloud Platform untuk menjalankan Hadoop dan Spark di layanan cloud. Dengan alat ini, kamu bisa melakukan cluster computing dengan mudah serta beroperasi secara otomatis.
7. Amazon Redshift
Redshift adalah sebuah database OLAP yang dirancang untuk memproses query data dengan volume yang besar. Kamu bisa memanfaatkan alat ini untuk mengintegrasikan data dari berbagai sumber dan membuat query yang kompleks dengan mudah.
Redshift juga memiliki fitur auto-scaling yang memungkinkan pengguna untuk mengatur kapasitas cluster sesuai kebutuhan.
8. Microsoft Azure Synapse Analytics
Synapse Analytics merupakan alat analisis yang membantu menganalisis data dari berbagai sumber. Alat ini memiliki fitur ETL (Extract Transform Load) yang dapat kamu gunakan untuk mengkonversi data: dari format yang tidak sesuai menjadi format yang siap digunakan.
9. Snowflake
Snowflake adalah sebuah penyimpanan data relasional berbasis cloud yang kompatibel dengan arsitektur penyimpanan kolom. Hal ini akan memudahkan mendapatkan query secara cepat untuk kumpulan data yang besar.
Tak hanya itu, platform ini juga menawarkan fitur keamanan tingkat lanjut seperti kontrol akses tingkat baris dan enkripsi saat dalam mode beristirahat dan transit.
10. Apache Beam
Big data analytics tools terbaik yang terakhir adalah Beam, sebuah model pemrograman untuk memproses data dalam bentuk batch dan streaming. Model ini dilengkapi dengan teknologi API tingkat tinggi seperti Java, Python, atau Go.
Dengan begitu, kamu bisa menulis pipeline tanpa perlu khawatir akan infrastrukturnya yang kompleks.
Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Tools
Saat memilih beberapa tools big data analytics, kamu perlu mempertimbangkan berbagai faktor yang dapat mempengaruhi efektivitas dan efisiensi dalam proses. Berikut adalah beberapa faktor utama yang patut diperhatikan.
1. Ukuran Data
Perhatikan seberapa ukuran data yang ada saat memilih tools big data analytics. Untuk volume data yang sangat besar, maka gunakan tools seperti Hadoop dan Spark scalable dan bids dijalankan di cluster computing.
Contohnya, jika kamu punya dataset yang melebihi 100 GB, maka kamu bisa menggunakan HDFS (Hadoop Distributed File System) secara efektif karena file tersebut akan dibagi menjadi ukuran yang kecil supaya dapat diproses secara paralel.
2. Anggaran
Salah satu faktor terpenting dalam memilih tools adalah ketersediaan biaya. Banyak tools yang menawarkan model lisensi yang berbeda-beda, seperti subscription atau one time payment.
Contohnya, Tableau menawarkan aplikasi trial selama 14 hari, setelah itu kamu harus membeli lisensi full version-nya. Sementara itu, Snowflake menawarkan pricing on demand sehingga bayaran dapat disesuaikan dengan tingkat penggunaannya.
3. Keahlian Tim
Keahlian tim juga sangat penting dalam memilih tools big data analytics. Jika tim kamu tidak familiar dengan bahasa pemrograman tertentu, maka lebih baik gunakanlah tools yang mendukung beberapa bahasa seperti Apache Beam.
Sebaliknya, jika tim kamu sudah familiar dengan bahasa pemrograman tertentu, maka pakailah tools yang support satu bahasa saja seperti Tableau. Ini akan mendukung efektivitasnya karena kamu tidak perlu memberikan pelatihan tambahan.
Tren Terbaru dalam Tools Big Data Analytics
Dalam beberapa tahun terakhir, ada beberapa tren yang semakin populer dalam tools big data analytics. Mari kita telusuri beberapa di antaranya:
- Cloud-Based Tools: Popularitas tools berbasis cloud terus meningkat karena fleksibilitas dan skalabilitasnya. Bahkan, tools ini juga membantu mengakses data secara mudah dan mengelolanya dengan efisien.
- Open Source vs. Commercial: Tools open-source seperti Hadoop dan Spark unggul akan fleksibilitas dan biayanya yang rendah, namun butuh dukungan teknis yang lebih besar. Sebaliknya, tools komersial seperti SAS dan IBM Watson Studio menawarkan dukungan pelanggan yang baik namun dengan biaya yang lebih tinggi.
- Integrasi dengan AI dan Machine Learning: Semakin banyak tools big data analytics yang diintegrasikan dengan AI ataupun machine learning. Ini akan memudahkan analisis data secara lebih cerdas dan prediktif. Contohnya adalah IBM Watson Studio dan Google BigQuery.
Baca Juga: 10 Metode Penelitian pada Data Science
Kuasai Big Data Analytics Tools yang Sesuai dengan Kebutuhan Bisnis
Dengan menggunakan tools big data analytics yang tepat, melakukan analisis data menjadi lebih efisien dan efektif. Jangan lupa untuk memilih tools yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan, anggaran, dan keahlian tim kamu untuk memaksimalkan potensi dari sebuah big data yang dimiliki.
Mau mengetahui lebih banyak tentang analisis data? Yuk Belajar Data Science Online bersama ITBOX. Dalam kursus ini, kamu akan belajar materi secara fundamental, dari tingkat mendasar hingga expert, dari video-video berkualitas HD yang bisa diputar secara fleksibel seumur hidup!
Kerjakan juga quiz dan post test yang kami sediakan untuk mendapat sertifikat secara GRATIS. Nah, bagaimana kalau ada materi yang tidak dimengerti? Tenang saja, ada forum diskusi dan sesi konsultasi bulanan bersama mentor yang bisa kamu manfaatkan.
Sebanyak 10.000+ Sobat Digital sudah mempercayakan pilihan mereka dengan kami. Tunggu apa lagi? Yuk percayakan ITBOX untuk membantu kamu menjangkau karir di bidang Data Analyst!
