Flowchart: Pengertian, Fungsi dan Contohnya – Apakah Anda mengetahui istilah flowchart atau diagram alur? Pastikan anda sudah mengetahui apa itu algoritma, Sehingga anda akan mengetahui tentang Flowchart. Istilah ini tentu sering Anda dengar, khususnya bila Anda kerap mengembangkan suatu program. Diagram alur merupakan suatu diagram yang menjelaskan alur proses dari suatu program.
Dalam pengembangan suatu program, diagram alur memiliki peran penting dalam menerjemahkan proses berjalannya suatu program agar lebih mudah dipahami. Lalu apa fungsi, simbol yang kerap digunakan, dan contohnya? Berikut pembahasan selengkapnya.
Pengertian Flowchart
Diagram alur merupakan bagan atau diagram yang menampilkan langkah-langkah dan keputusan melakukan suatu proses pada sebuah program. Masing-masing langkah digambarkan dengan bentuk diagram dan dihubungkan dengan arah panah atau garis.
Diagram alur memiliki peran penting dalam memutuskan suatu langkah atau fungsionalitas suatu project pembuatan program yang melibatkan orang banyak. Tak hanya itu, dengan memakai diagram alur proses dari suatu program akan semakin jelas, ringkas serta mengurangi kemungkinan salah penafsiran.
Penggunaan diagram alur pada bidang pemrograman juga menjadi cara yang bagus dalam menghubungkan antara kebutuhan teknis dan kebutuhan non-teknis.
Fungsi Flowchart
Fungsi utama flowchart atau diagram alur adalah memberi gambaran jalannya suatu program dari satu proses ke proses lainnya. Alur program pun mudah untuk dipahami oleh banyak orang. Tak hanya itu, fungsi lain dari diagram alur ini adalah menyederhanakan rangkaian prosedur untuk mempermudah pemahaman akan informasi tersebut.
Jenis Flowchart
Diagram alur ini sendiri terdiri dari lima jenis, dimana masing-masing jenis mempunyai karakteristik pada penggunaannya. Berikut jenis-jenis diagram alur:
- Diagram alur dokumen
Diagram alur dokumen berfungsi untuk menelusuri alur form dari suatu bagian ke bagian lainnya, termasuk bagaimana proses laporan, dicatat hingga disimpan.
- Diagram alur program
Berikutnya ada diagram alur program. Diagram alur ini menggambarkan prosedur dari proses program secara rinci dan terdiri dari dua macam, yaitu diagram alur logika program dan diagram alur program komputer terinci.
- Diagram alur proses
Diagram alur proses merupakan cara menggambarkan rekayasa industrial dengan cara merinci serta menganalisis langkah-langkah berikutnya pada suatu sistem atau prosedur.
- Diagram alur sistem
Berikutnya adalah diagram alur sistem. Diagram alur sistem merupakan diagram alur yang menampilkan proses atau tahapan kerja yang tengah berlangsung dalam suatu sistem secara menyeluruh. Tak hanya itu, diagram alur atau flowchart sistem juga menguraikan urutan masing-masing prosedur yang ada dalam suatu sistem.
- Diagram alur skematik
Terakhir adalah diagram alur skematik. Diagram alur ini menampilkan alur prosedur dari suatu sistem, hampir sama seperti diagram alur sistem. Akan tetapi terdapat perbedaan pada penggunaan simbol-simbol dalam penggambaran alur.
Tak hanya simbol-simbol, diagram alur skematik juga memakai gambar-gambar komputer dan peralatan lainnya guna memudahkan pada pembacaan diagram alur bagi orang awam.
Simbol – Simbol
Sebenarnya simbol-simbol dalam diagram alur mempunyai arti yang berbeda-beda. Berikut merupakan simbol-simbol yang kerap digunakan pada proses pembuatan diagram alur atau flowchart.
Simbol-simbol diagram alur yang dijelaskan di atas mempunyai jenis dan fungsi yang berbeda. Ada simbol yang fungsinya untuk menghubungkan antara satu simbol dengan simbol yang lainnya seperti simbol flow, on-page reference serta off-page reference.
Lalu ada pula simbol diagram alur yang fungsinya untuk menunjukkan suatu proses yang tengah berjalan. Serta yang terakhir ada simbol yang fungsinya untuk memasukkan input dan menampilkan output.
Contoh Flow chart
Guna membuat suatu flowchart atau diagram alur sederhana Anda diwajibkan untuk mengetahui masing-masing simbol dan juga fungsi yang dimiliki. Nah berikut ini kami akan memberikan salah satu contoh diagram alur sederhana guna menentukan apakah bilangan yang dimasukkan termasuk ganjil atau genap. Berikut merupakan contoh diagram alur:
Pembahasan:
- Pertama-tama pengguna menginput data berupa nilai dari bilangan bulat.
- Lalu nilai yang dimasukkan diproses dengan cara dibagi dengan angka 2.
- Bila sisa bagi sama dengan 0 artinya bilangan yang dimasukkan merupakan bilangan genap.
- Bila sisa bagi tidak sama dengan 0 artinya bilangan yang dimasukkan merupakan bilangan ganjil.
Kesimpulan
Jadi apakah Anda telah memahami apa arti dari diagram alur? Dengan menggunakan diagram alur Anda bisa lebih mudah dalam menjelaskan suatu proses berjalannya sebuah program, sebab fungsi dari diagram alur adalah untuk menjelaskan proses-proses yang sedang berjalan dengan simbol.
Diagram alur ini juga bisa digunakan menjadi alat untuk menjelaskan informasi mengenai program pada orang lain. Diharapkan setelah Anda membaca artikel ini maka Anda akan lebih tahu mengenai diagram alur atau flowchart dan Anda bisa membuat diagram alur Anda sendiri.
